Langsung ke konten utama
Versi: Selanjutnya

pnpm server

Mengelola store server.

Perintah

pnpm server start

Menjalankan server yang melakukan semua interaksi dengan store. Commands lain akan mendelegasikan tugas apapun yang terkait dengan store ke server ini.

pnpm server stop

Menghentikan store server.

pnpm server status

Cetak semua informasi terkait server yang sedang berjalan.

Pilihan

--background

  • Default: false
  • Type: Boolean

Menjalankan server dilatar belakang, sama seperti daemonizing pada sistem operasi UNIX.

--network-concurrency

  • Default: null
  • Type: Number

Nilai maksimal dari permintaan jaringan (network requests) yang dapat diproses secara bersamaan.

--protocol

  • Default: auto
  • Type: auto, tcp, ipc

Protokol komunikasi yang digunakan oleh server. Saat diatur ke auto, IPC digunakan di semua sistem kecuali pada Windows, yang menggunakan TCP.

--port

  • Default: 5813
  • Type: port number

Port yang pakai saat TCP digunakan sebagai protokol komunikasi. jika port ditentukan secara manual dan protokol di atur ke auto, apapun jenis sistem operasi yang dipakai, protokol akan secara otomatis di atur ke TCP.

--store-dir

  • Default: <home>/.pnpm-store
  • Type: Path

The directory to use for the content addressable store.

--[no-]lock

  • Default: false
  • Type: Boolean

Digunakan apabila akan membuat paket store immutable terhadap proses eksternal saat server sedang berjalan atau tidak.

--ignore-stop-requests

  • Default: false
  • Type: Boolean

Mencegah Anda menghentikan server menggunakan perintah pnpm server stop.

--ignore-upload-requests

  • Default: false
  • Type: Boolean

Mencegah pembuatan cache efek samping yang baru selama instalasi.